Memiliki pemain dengan kualitas yang bagus adalah harapan setiap manajer pada game Top Eleven. Dengan memiliki pemain yang bagus, klub tentu akan mudah untuk meraih kemenangan dalam setiap pertandingan. Pada akhirnya juga akan mendapat lebih banyak trofi juara.
Untuk mendapatkan pemain bagus, Anda bisa mendapatkannya melalui metode Transfer. Namun pada metode transfer terdapat banyak pilihan pemain, bagaimana cara mendapatkan pemain yang bagus dan mana yang tidak?
Ada beberapa indikator yang bisa Anda gunakan untuk mendapatkan pemain bagus di Top Eleven. Berikut ini adalah beberapa diantaranya.
Cara Mendapatkan Pemain Bagus di Top Eleven
1. Bintang Banyak
Cara paling mudah mendapatkan pemain bagus adalah dengan melihat bintangnya, semakin banyak maka semakin bagus. Bintang merupakan representasi dari kemampuan bermain pemain dalam bertahan, menyerang serta mengenai fisik dan mental.
Pemain terbagi dalam beberapa level berdasarkan bintangnya, adapun detailnya sebagai berikut.
– Bintang 1 (1% – 19%): Pemain level rendah
– Bintang 2 (20% – 39%): Pemain level biasa
– Bintang 3 (40% – 59%): Pemain level bagus
– Bintang 4 (60% – 79%): Pemain level sangat bagus
– Bintang 5 (80% – 99%): Pemain level istimewa
– Bintang 6 (100% – 119%): Pemain level elit
– Bintang 7 (120% – 139%): Pemain level kelas dunia
– Bintang 8 (140% – 159%): Pemain level superstar
– Bintang 9 (lebih dari 160%): Pemain level legenda
Namun untuk membeli pemain dalam metode transfer, Anda hanya akan bisa membeli pemain bintang 3, bintang 4, dan bintang 5. Usahakan untuk membeli pemain yang memiliki bintang 5, namun tentu saja semakin tinggi bintang maka persaingan dengan manajer lain juga semakin berat.
Sedangkan membeli pemain melalui metode memandu bakat, Anda dapat membeli pemain bintang 6. Namun Anda juga harus mengeluarkan token lebih banyak ketimbang melalui metode transfer.
2. Punya Keahlian Khusus
Cara mendapatkan pemain bagus yang selanjutnya adalah dilihat dari keahlian khusus yang dimiliki. Keahlian khusus merupakan kemampuan spesial pemain.
Jika posisi (DC, MC, ST) adalah posisi di lapangan yang paling efektif bagi pemain, sedangkan keahlian khusus adalah bentuk kemampuan yang hanya aktif dalam kondisi tertentu. Seperti keahlian spesialis tendangan bebas, spesialis penendang pinalti, playmaker dan yang lainnya.
Tidak cuma sekedar punya, tetapi juga tepat guna. Contohnya adalah memilih pemain Bek dengan keahlian khusus Pertahanan udara daripada bek dengan keahlian khusus Spesialis penendang pinalti. Atau memilih Penyerang dengan keahlian khusus Pencetak gol satu lawan satu ketimbang dengan keahlian khusus Spesialis tendangan pojok.
3. Punya Gaya Main
Gaya main terdiri dari tiga tipe, Attacker, Midfielder, dan Defender. Hingga saat ini terdapat total 20 gaya main. Carilah pemain yang memilki gaya main sesuai dengan yang Anda inginkan.
Seperti dalam sepak bola sungguhan, pemain di posisi yang sama dapat memiliki gaya bermain yang berbeda. Gaya bermain memberikan cara bermain yang seperti Anda inginkan.
Misalkan Anda menginginkan pemain tengah sebagai pengatur serangan, maka carilah pemain dengan gaya main Regista. Dimana Regista adalah berperan sebagai sutradara serangan tim, pemain dengan gaya main ini akan berperan sangat efektif dalam mengolah bola.
Selain mengingikan pemain yang bertugas mengatur serangan, misalkan Anda juga menginginkan pemain tengah yang memiliki kemampuan memyerang dan bertahan sama baiknya. Maka Anda perlu mencari pemain dengan gaya main Box To Box.
4. Muda (U21)
Sangat direkomendasikan untuk memilih pemain muda dengan umur dibawah 21. Indikator muda dipilih karena pemain muda bisa cepat dinaikan bintangnya melalui latihan.
Selain itu pemain muda juga menjadi investasi jangka panjang untuk tim, supaya tidak perlu membeli pemain baru setiap berganti musim (menghemat token). Keuntungan lainnya, pemain ini akan mudah menjualnya nanti pada beberapa musim yang akan datang karena umurnya yang belum terlalu tua.
5. Statistik dan Performa Bagus
Anda bisa mengecek statistik dan performa dibagian Statistik. Disana terdapat statistik yang lengkap, namun yang Anda perhatikan cukup pada bagian jumlah pertandingan klub, gol klub, dan performa.
Pilih pemain yang pada bagian performa pada 5 pertandingan terakhirnya adalah minimal pada angka 8. Hal ini untuk mengetahui konsistensi si pemain.
Tambahan untuk pemain bertipe menyerang (AML, AMC, AMR, ST), pilih pemain dengan rataan gol minimal 0.75, angka 0.75 dihitung dari jumlah gol dibagi dengan jumlah pertandingan. Artinya peluang pemain tersebut mencetak satu gol pada setiap pertandingannya adalah 75%.
Akhir Kata
Anda sudah mengikuti cara mendapatkan pemain bagus di top eleven berdasarkan cara yang sudah dijelaskan diatas, namun meski begitu tetap tidak menjamin pemain tersebut performanya akan bagus dimasa depan. Akan tetapi dengan mengikuti cara tersebut, setidaknya Anda sudah mengurangi resiko membeli pemain yang salah.
